wanitasukabumi.com l Negeri ya Bun, warga Kampung Cibuaya, Desa Pangumbahan, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, digegerkan dengan penemuan Maryam dalam kondisi di berlumuran darah di dalam rumahnya.
Wanita berusia 72 tahun itu ditemukan warga tergeletak dengan terdapat beberapa luka di bagian tubuh dan mukanya.
Yanto (74) warga sekitar mengungkapkan, berawal sebelum korban ditemukan tergeletak dengan berlumuran darah, sekitar jam 05.30 WIB. Hal itu diketahui setelah ada warga yang hendak membeli sabun ke warung milik Maryam.
“Pas dilihat cucunya lagi nangis di samping korban itu. Saya melihat darah berceceran di sekitar kamar mandi, posisi tubuh korban terlentang gitu,” ujar Yanto seperti dikutip dari sukabumiheadlines.com, Jumat (25/3/2022).
Saat akan membantu korban dengan cara mengangkat tubuhnya, lanjut Yanto, dirinya tidak kuat karena tubuh korban cukup berat. Ia kemudian langsung memanggil warga lain untuk membantunya.
“Saya mau angkat tubuh korban tapi gak kuat, saya manggil warga lain yang ada di sekitar itu, untuk bantuin ngangkat. Gak kuat juga karena berat,” jelasnya.
Hingga akhirnya, kata Yanto, warga mencari keluarganya dan memberitahukan bahwa Maryam ditemukan tergelak dengan berlumuran darah. “Saya lihat darah itu banyak. Muka dan tangan lebam, saya angkat gak kuat, lalu dijemputlah pihak keluarganya dan dibawa ke rumah sakit untuk diobati,” terangnya.
Diketahui, Maryam yang merupakan seorang pemilik warung dan penginapan diduga menjadi korban pencurian dengan kekerasan.
Tubuh Maryam ditemukan sejumlah luka, seperti di bagian kepala sobek dan lebam di bagian wajah. Dugaan polisi korban dipukul dengan menggunakan benda tumpul.
Kapolsek Ciracap Iptu Tatang Mulyana mengatakan, peristiwa korban ditemukan warga dengan kondisi seperti itu. “Diduga pelaku melakukan perbuatan tersebut dengan cara masuk ke dalam penginapan milik korban, kemudian memukul kepala korban,” ujarnya.
“Kemudian pelaku mengambil barang-barang berharga milik korban berupa perhiasan dan handphone milik korban,” sambungnya.
Dijelaskan Tatang, berdasarkan hasil tinjauannya, korban mengalami luka sobek di bagian belakang kepala, luka lebam di bibir dan dada.
“Akibat peristiwa tersebut korban mengalami luka sobek di kepala bagian belakang, lebam di bibir dan dada depan. Sementara, kerugian materi, kurang lebih sebesar Rp15 juta,” jelasnya.
Berdasarkan informasi, saat ini Maryam hanya terbaring lemas dan dirawat di rumahnya, setelah sebelumnya mendapat penanganan medis di rumah sakit.
