WANITASUKABUMI.com – Pandemi Covid-19 dan PPKM Darurat membuat para petani dan penjual durian di Sukabumi harus memutar otak supaya perekonomiannya tetap berjalan.
Mereka yang biasanya membuat event tahunan dalam mempromosikan durian khasnya masing-masing, kini terhenti akibat pandemi.
Seperti yang dirasakan Untung Saputra (30 Tahun). Ia sudah sekitar 13 tahun berjualan buah durian di Kampung Tenjolaut, Desa Sukamaju, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Sejak diberlakukan PPKM Darurat, Untung lebih sering menjual durian secara online dan sistem COD (Cash On Delivery). Tidak seperti biasanya, transaksi di kios.
“Perbedaannya sekarang susah memasarkan dan tidak bisa bertransaksi di kios,” kata Untung saat diwawancarai wanitasukabumi.com, Senin 12 Juli 2021.
